Daya Kulkas Berapa Watt? Ini Penjelasan Lengkapnya!
Seberapa besar daya listrik yang dikonsumsi kulkas merupakan pertanyaan yang sering muncul saat kita berbicara tentang penghematan energi di rumah. Sebagai salah satu perangkat rumah tangga utama, kulkas memainkan peran vital dalam mempertahankan kesegaran makanan dan minuman.
Namun, kebutuhan daya listrik yang tinggi dari kulkas juga dapat berdampak signifikan pada tagihan listrik bulanan. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas besaran daya kulkas dan bagaimana memilih kulkas hemat energi untuk mengurangi konsumsi listrik.
Daya Kulkas dalam Watt
Daya kulkas atau konsumsi listrik dari kulkas dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor seperti tipe kulkas, ukuran, suhu ruangan, dan sebagainya. Secara umum, kulkas memiliki daya rata-rata antara 38 hingga 250 watt.

Untuk mengetahui pasti daya kulkas, Anda dapat melihat informasi ini di plakat identifikasi atau label energi yang biasanya terdapat di bagian depan atau belakang kulkas. Selain itu, Anda juga bisa mencari spesifikasi dari merek kulkas tertentu secara online untuk mendapatkan informasi terkait daya.
Sementara, untuk mengecek penggunaan daya watt kulkas di rumah, Anda dapat menggunakan pengukur watt listrik. Namun, hanya mengetahui jumlah penggunaan watt saja tidaklah cukup. Anda juga perlu memahami beberapa faktor yang mempengaruhi seberapa besar konsumsi watt dari kulkas.
Faktor yang Mempengaruhi Konsumsi Watt Kulkas
Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi seberapa besar energi listrik yang digunakan oleh kulkas di rumah, di antaranya adalah:
1. Tipe Kulkas
Beberapa jenis kulkas mungkin memiliki tingkat efisiensi yang berbeda tergantung pada desain dan teknologi pendinginannya. Misalnya pada kulkas display komersial, dapat mengonsumsi hingga sepuluh kali lebih banyak daya listrik dibandingkan dengan kulkas rumah tangga biasa.

2. Kapasitas
Selain itu, kulkas dengan kapasitas yang lebih besar cenderung memerlukan lebih banyak energi untuk menjaga suhu di dalam ruang yang lebih besar. Sebagai contoh, kulkas tipe side-by-side memiliki potensi untuk mengonsumsi lebih banyak daya listrik.
3. Penggunaan
Membuka kulkas terlalu sering atau membiarkannya terbuka lama membuat kompresor bekerja lebih keras untuk menjaga suhu dingin. Kulkas yang kosong juga membutuhkan lebih banyak energi karena udara hangat masuk setiap kali pintu terbuka.
4. Usia Kulkas
Tidak hanya itu saja, kulkas yang lebih tua mungkin menggunakan lebih banyak energi daripada model-model baru. Hal ini karena kulkas terbaru umumnya dirancang dengan fitur dan teknologi yang lebih efisien.
5. Lokasi
Faktor lain yang mempengaruhi konsumsi listrik adalah lokasi penempatan kulkas. Jika kulkas diletakkan di tempat yang tertutup dan cenderung hangat, atau kurang terventilasi dengan baik, maka hal ini dapat meningkatkan konsumsi listrik pada kulkas.
Besaran Daya Watt Pada Kulkas
Besaran daya listrik pada kulkas bergantung pada tipe dan merek kulkas itu sendiri. Ada dua jenis tipe kulkas, yaitu kulkas satu pintu dan kulkas dua pintu. Umumnya, kulkas satu pintu lebih efisien dalam penggunaan energi dibandingkan dengan kulkas dua pintu.
1. Daya Watt Kulkas 1 Pintu
Kulkas 1 pintu adalah pilihan ideal, terutama untuk rumah tangga dengan daya listrik sekitar 450 watt. Kulkas ini memiliki kapasitas penyimpanan berkisar antara 170 hingga 240 liter, dengan konsumsi daya sekitar 45 hingga 70 watt.
Di bawah ini adalah perbandingan daya listrik untuk kulkas 1 pintu dari berbagai merek.
|
Merek Kulkas 1 Pintu |
Watt |
|
Sanyo Aqua D181 |
38 Watt |
|
Sharp Sakura SJ-N 162D-SB |
50 Watt |
|
Toshiba 196 CC |
65 Watt |
|
Polytron PRB 189 |
75 Watt |
|
AQUA AQR-D190 |
80 Watt |
2. Daya Watt Kulkas 2 Pintu
Kulkas 2 pintu merupakan jenis yang sangat populer karena kapasitas penyimpanannya yang besar. Umumnya kulkas ini memiliki kapasiatas penyimpanan mulai dari 210-230 liter atau 300-700 liter dengan daya antara 100-115 atau 115-171 watt.
Lihat perbandingan besaran watt untuk kulkas 2 pintu dari berbagai merek pada tabel berikut.
|
Merek Kulkas 2 Pintu |
Watt |
|
Sharp SJ-326XG-MR |
100 Watt |
|
Sanken SK-G236AH-BK |
116 Watt |
|
Sharp SJ-195MD-SR/SG |
130 Watt |
|
Polytron Belleza |
140 Watt |
|
Polytron PRM 430MOW |
200 Watt |
Cara Menghitung Pemakaian Watt Kulkas
Penting juga bagi Anda untuk memahami bagaimana cara menghitung penggunaan watt kulkas di rumah. Hal ini bertujuan untuk mengontrol konsumsi energi, memaksimalkan efisiensi, serta mengoptimalkan penghematan.
Berikut adalah panduan untuk menghitung besaran konsumsi daya kulkas per bulan:
1. Periksa Besaran Watt pada Label
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengetahui berapa besaran watt kulkas yang digunakan. Misalnya, jika kulkas Anda memiliki konsumsi listrik sebesar 100 watt, angka tersebut merupakan konsumsi watt ketika kulkas bekerja maksimal, bukan angkat watt mutlak/absolut.
2. Konversikan Watt Menjadi Kwh
Kulkas menyala sepanjang waktu, selama 24 jam setiap harinya. Oleh karena itu, kita perlu mengalikannya dengan jumlah jam dalam sehari. Hasil perhitungannya adalah 100 watt x 24 jam = 2400 watt jam atau 2,4 kWh.
3. Hitung Konsumsi Watt Kulkas Bulanan
Setelah mendapatkan jumlah Kwh per hari, selanjutnya kalikan dengan jumlah hari dalam satu bulan. Sehingga, 2,4 kWh x 30 hari = 72 Kwh/bulan. Tarif dasar listrik 1300A berkisar di harga Rp1.444/Kwh, maka konsumsi kulkas selama satu bulan di rumah Anda adalah 72 X Rp1.444 = Rp103.968.
Tips Menghemat Konsumsi Daya Kulkas
Setelah mengetahui besaran daya yang diperlukan untuk alat rumah tangga seperti kulkas beserta cara menghitungnya, kini Anda juga perlu mengetahui kiat-kiat untuk menghemat konsumsi daya kulkas. Langkah ini tentunya dapat membantu Anda dalam mengurangi tagihan listrik bulanan.
Berikut beberapa langkah untuk menghemat konsumsi daya dan biaya listrik kulkas, antara lain:
1. Pengaturan Ruang dan Sirkulasi Udara
Salah satu cara efektif untuk mengurangi konsumsi daya kulkas adalah memastikan penempatan kulkas dan menyediakan ruang yang cukup untuk sirkulasi udara. Sehingga, kulkas dapat beroperasi secara lebih efisien dan mengonsumsi daya yang lebih sedikit.
2. Memanfaatkan Fitur Energy Saver
Sebagian model kulkas terbaru dilengkapi dengan fitur Hemat Energi yang dapat diakses melalui panel kontrol. Anda dapat memanfaatkan fitur ini untuk mengoptimalkan penggunaan daya listrik, terutama pada model dengan teknologi Digital Inverter.
3. Menyesuaikan Pengaturan Suhu
Selain itu, perhatikan juga pengaturan suhu di dalam kulkas, terutama pada bagian freezer yang sering kali diatur terlalu dingin. Gunakan termometer untuk memeriksa dan menyesuaikan pengaturan suhu kulkas sesuai kebutuhan.
4. Mematikan Kulkas Ekstra yang Tidak Terpakai
Menonaktifkan kulkas ekstra yang tidak digunakan merupakan langkah penting untuk mengurangi konsumsi daya listrik yang tidak perlu. Jika Anda memiliki kulkas tambahan yang hanya sebagian terisi, pertimbangkan untuk mengosongkannya dan mematikannya.
Dalam menentukan jenis kulkas yang berapa watt yang tepat untuk digunakan, penting untuk memperhatikan berbagai faktor seperti ukuran, model, dan fitur tambahan yang dimiliki. Ditambah dengan menerapkan kiat-kiat di atas, Anda dapat menghemat energi dan mengurangi biaya listrik di rumah.